Jakarta baru-baru ini dinobatkan sebagai destinasi wisatayang paling stressfulketiga di dunia menurut survei teranyar.

Survei yang diinisiasi oleh agen insuransi perjalanan Paying Too Much meneliti 50 kota global berdasarkan berbagai faktor yang memengaruhi. Di antaranya adalah tingkat kenyamanan dan relaksasi, termasuk lalu lintas, tingkat keramaian, kebisingan, dan kualitas ruang hijau.

Mengutip hasil survei yang diterima CNNIndonesia.compada Rabu (26/6), Jakarta menempati peringkat ketiga yang disebutkan sebagai kota paling menegangkan setelah Mumbai di India, dan Marrakesh di Maroko.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini salah satunya disebabkan karena kepadatan penduduknya yang tinggi, yaitu 8.108 jiwa per mil persegi. Angka ini tertinggi di antara semua kota dalam peringkat tersebut.

Kota ini juga memiliki polusi suara dan cahaya yang tinggi dengan skor 70 dari 100. Sementara kualitas ruang hijau mendapatkan skor rendah yakni 34.

Meski begitu, masih ada hal yang bisa dinikmati dari kota ini. Di antaranya adalah kehadiran 293 area alam untuk wisatawan mendapatkan kedamaian di tengah kota yang sibuk.

Taman Nasional Sanjay Gandhi misalnya, sebagai salah satu tempat terbaik untuk dikunjungi jika ingin menghindari keramaian.

2. Marrakesh, Maroko

Ilustrasi. Marrakesh di Moroko, salah satu kota destinasi wisata paling menegangkan di dunia. (AFP/FADEL SENNA)

Kota ini dianggap sebagai kota yang paling menegangkan karena hanya menawarkan dua taman di seluruh kota dengan tingkat kebisingan dan polusi cahaya yang tinggi yaitu 67 dari 100.

Tapi jangan salah, pemandian Hammam adalah salah satu cara terbaik untuk bersantai di kota ini.

Hammam merupakan tradisi kuno Maroko yang melibatkan pemandian uap umum di mana Anda dapat menikmati perawatan seperti pijat dan spa.

Anda juga bisa menikmati teh mint yang menjadi khas kota ini. Berbagai kedai teh khusus tersedia sebagai cara terbaik menikmati hari.

Lihat Juga : 10 Kota Termahal buat Ekspatriat Tahun 2024, Siap Pindah?

3. Jakarta, Indonesia

Jakarta disebut sebagai negara dengan kepadatan penduduk yang sangat tinggi. Kepadatan penduduk Jakarta berada di posisi dua dalam daftar ini.

Selain itu, Jakarta memiliki indeks lalu lintas yang tinggi dengan skor 252. Angka ini menempatkan Jakarta sebagai kota dengan lalu lintas tersibuk dalam daftar ini.

Tingkat lalu lintas yang tinggi ini mencerminkan kondisi perjalanan yang sulit dan waktu yang dihabiskan di jalan yang panjang, menambah tekanan bagi penduduk dan wisatawan.

Meskipun dikenal dengan kepadatan dan lalu lintasnya yang tinggi, Jakarta masih menawarkan beberapa cara untuk melepaskan diri dari hiruk pikuk kota.

Kota ini memiliki 148 taman yang tersebar di seluruh area metropolitan sebagai cara populer untuk melarikan diri dari kebisingan kota.

Ada juga kawasan Ancol dan Kepulauan Seribu yang menawarkan relaksasi sejenak dari hiruk pikuk pekerjaan.