时间:2025-06-05 14:43:59 来源:网络整理 编辑:时尚
Daftar Isi Bahaya merkuri untuk kesehatan quickq最新官方下载
Meski banyak manfaatnya untuk tubuh karena termasuk sumber protein, ada beberapa jenis ikanyang mengandung tinggi merkuri. Apa saja?
Merkuri merupakan logam berat yang ditemukan secara alami di udara, air, dan tanah.
Senyawa ini dilepaskan ke lingkungan melalui beberapa cara, termasuk melalui proses industri seperti pembakaran batu bara atau peristiwa alam seperti letusan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Namun, beberapa ikan mengandung merkuri dalam jumlah tinggi yang dapat berbahaya untuk kesehatan.
Ada tiga jenis merkuri, yakni organik, anorganik, dan unsur (logam). Methylmercury adalah bentuk merkuri organik yang sangat beracun bagi manusia. Methylmercury pula yang banyak ditemukan pada ikan.
Mengutip Very Well Fit, methylmercury bisa jadi beracun bagi sistem saraf pusat, mulai dari otak hingga sumsum tulang belakang. Senyawa ini bisa menyebabkan kerusakan permanen.
Keracunan methylmercury juga bisa menyebabkan beberapa kondisi seperti lumpuh otak, kebutaan, gangguan fungsi mental, gangguan fungsi paru-paru, hingga gangguan pertumbuhan.
Tingkat merkuri juga dapat meningkat secara bertahap pada orang dewasa. Kadar merkuri yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan permanen pada ginjal dan otak.
Merkuri sendiri sebenarnya bisa hilang dengan sendirinya dari tubuh. Namun, hal tersebut membutuhkan waktu yang tak sebentar.
Oleh karena itu, perempuan yang berencana hamil disarankan untuk menghindari asupan ikan yang mengandung merkuri tinggi. Pasalnya, merkuri juga bisa mengganggu proses kehamilan.
![]() |
Kadar merkuri pada ikan diukur dalam satuan bagian per juta (ppm). Food and Drug Administration (FDA) mencatat sejumlah jenis ikan yang mengandung merkuri.
Ikan ini memiliki badan yang memanjang dan kekas bak torpedo. Ukurannya bahkan bisa mencapai 236 sentimeter.
Rasa yang dihadirkan mirip seperti ikan tuna lainnya. Namun sayang, ikan ini disarankan agar tidak dikonsumsi karena kandungan merkurinya yang tinggi.
Ikan ini memiliki tekstur daging yang tebal, lembut, dan gurih. Ikan ini kerap disajikan dalam bentuk steak.
Di pasaran, ikan ini biasa dijual dalam bentuk fillet yang dibekukan. Ikan ini juga kerap disandingkan dengan ikan dory.
![]() |
Ikan hiu jadi salah satu predator laut yang menakutkan. Namun, dalam beberapa budaya, daging ikan hiu juga kerap disajikan dalam hidangan lezat.
Ikan ini berbeda dengan ikan makarel yang biasa ditemukan dalam bentuk kalengan di supermarket. Ikan ini berukuran besar dengan ukuran rata-rata 40 kilogram.
Meski jadi favorit para pemancing, namun ikan ini berbahaya jika dikonsumsi.
Ikan ini merupakan spesies predator yang hidup di gunung bawah laut. Ikan ini biasa ditemukan di sebagian besar cekungan laut di seluruh dunia.
Usianya yang panjang bisa mencapai 150 tahun membuat orange roughy menjadi salah satu ikan bermerkuri tinggi.
Lihat Juga :![]() |
Selain buntal, tilefish adalah salah satu ikan yang juga paling berbahaya. Ikan ini mengandung kadar merkuri paling tinggi di antara yang lainnya. Pasalnya, ikan ini memiliki durasi hidup lebih lama dibandingkan ikan kecil lainnya.
![]() |
Meski kaya manfaat, namun ikan satu ini kaya akan kandungan merkuri.
Ini berlaku untuk beberapa jenis ikan tuna, salah satunya adalah tuna albacore.
Selain itu, Anda juga perlu waspada pada ikan tuna kalengan.
Jenis ikan satu ini tersebar luas di wilayah Hindi-Pasifik Barat, mulai dari Asia Tenggara hingga Papua Nugini. Meski masuk ke dalam ikan dengan kandungan merkuri sedang, Anda tetap perlu berhati-hati.
![]() |
Lobster jadi salah satu jenis seafood yang disukai banyak orang. Namun sayangnya, ikan satu ini juga mengandung merkuri dalam tingkat sedang.
Itulah 10 jenis ikan yang mengandung tinggi merkuri. Sebaiknya hindari untuk mencegah bahayanya.
(tim/pua)Manfaat Daun Pepaya, Mulai dari Antikanker Sampai Penumbuh Rambut2025-06-05 14:31
Korban Dugaan Pelecehan Verbal Anggota DPR Sugeng Diperiksa Bareskrim Polri2025-06-05 14:19
Shio Paling Hoki di Tahun Ular Kayu 20252025-06-05 14:04
Satu Tersangka Kasus Pabrik Ekstasi di Tangerang Ternyata Residivis Narkoba2025-06-05 13:47
Ibu di Indramayu Lahirkan Bayi Kembar Lima, Ini Penyebab dan Risikonya2025-06-05 13:44
Usai 7 Tahun Memimpin, Kim Jones Hengkang dari Dior Men2025-06-05 13:12
4 Shio Paling Sial di Tahun 2025, Harus Lebih Waspada2025-06-05 12:57
Cardiovascular Center Mayapada Hospital, Solusi Ragam Masalah Jantung2025-06-05 12:25
10 Makanan yang Meredakan Kecemasan dengan Cepat, Rasanya Enak!2025-06-05 12:19
Polri Tangkap 12 Orang Pelaku TPPO Jaringan Malaysia2025-06-05 12:12
Diet Berantakan? 5 Hal Ini Bantu Kamu Kembali ke Jalur Diet yang Benar2025-06-05 13:57
Bus Terguling di Wisata Guci, Meluncur Tanpa Ngerem Hingga Masuk jurang2025-06-05 13:49
Tips Hadapi Cuaca Panas Ekstrem di Makkah Bagi Jemaah Haji Indonesia2025-06-05 13:45
Malam yang Istimewa, Kapan Malam Nisfu Syaban 2025?2025-06-05 13:26
Support Festival Waduk Setu, PLN Siapkan Power Bank 250 kVA2025-06-05 13:21
Ditolak Komisi II DPR RI, KPU Batal Revisi PKPU Terkait Keterwakilan Caleg Perempuan2025-06-05 13:16
Lakukan Trik Ini untuk Komunikasi dengan Kucing Kesayangan2025-06-05 13:09
Beberkan Pertemuan Prabowo dan Jokowi di Istana, Gerindra: Segalanya Dibahas, Termasuk Pilpres2025-06-05 12:49
Pakar: Menambah Garam pada Makanan yang Disajikan Berarti Tidak Sopan2025-06-05 12:27
Ada Beberapa Sebab Pesawat Ogah Lewat Antartika Menurut Pilot2025-06-05 12:20