时间:2025-06-06 07:41:00 来源:网络整理 编辑:娱乐
Warta Ekonomi, Jakarta - Pasar karbon Indonesia yang dikelola melalui platform IDXCarbon hingga 8 Me quickq下载链接
Pasar karbon Indonesia yang dikelola melalui platform IDXCarbon hingga 8 Mei 2025 masih didominasi oleh pelaku domestik. Dari total 112 entitas pengguna jasa terdaftar di platform tersebut, hanya satu yang berasal dari luar negeri. Hal ini diungkapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam dokumen jawaban tertulis Konferensi Pers Rapat Dewan Komisioner Bulanan (RDKB) April 2025.
“Terlihat bahwa hingga saat ini, pengguna jasa IDXCarbon masih didominasi oleh pengguna jasa lokal," kata Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi, Jakarta, Senin (2/6/2025).
Meski demikian, OJK terus mendorong penguatan ekosistem pasar karbon nasional sebagai bagian dari komitmen mendukung transisi energi dan target penurunan emisi gas rumah kaca (GRK).
Baca Juga: Bursa Karbon RI Catat Transaksi 1,6 Juta Ton Emisi, Tembus Rp77,95 Miliar
Salah satu langkah strategis yang tengah dilakukan adalah integrasi sistem antara platform APPLE GATRIK milik Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dengan Sistem Registri Nasional Penyelamatan dan Perlindungan Indikasi (SRN-PPI) milik Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Integrasi ini bertujuan memperkuat pelaporan dan verifikasi penurunan emisi GRK secara nasional sekaligus meningkatkan transparansi data karbon.
Baca Juga: Bursa Karbon Catat Transaksi 1,59 Juta Ton CO2e, OJK Dorong Akselerasi Pasar Hijau
IDXCarbon sendiri resmi diluncurkan pada 26 September 2023 dan menjadi bagian krusial dalam mendorong perdagangan karbon yang mendukung ekonomi hijau. OJK menegaskan komitmen untuk memperluas partisipasi pasar, termasuk mengajak lebih banyak investor asing untuk terlibat.
“Langkah-langkah ini ditujukan untuk mendukung transparansi data, pelaporan terintegrasi, dan verifikasi penurunan emisi GRK secara nasional,” ujar Inarno.
Sandiaga Wajib Bacakan Surat Pengunduran Diri di Hadapan DPRD DKI, Kalau Nggak....2025-06-06 07:26
Usai Kunjungi MATAKIN, KPU Lakukan Audiensi Ke PGI2025-06-06 07:21
Mengarungi Lautan 188 Malam, Naik Kapal Pesiar Keliling 37 Negara2025-06-06 07:15
Makan Hot Dog di Korea Utara Bisa Berujung Hukuman Kerja Paksa2025-06-06 06:59
Terus Bekerja di Tengah Sakit, Warganet Ramaikan #RaisaMeetSutopo2025-06-06 06:36
Ekosistem Ojol Rumit, Menhub Serukan Aturan yang Hati2025-06-06 06:27
Tak Cuma HMPV, Kasus Influenza juga Naik dan Warga Diminta Waspada2025-06-06 06:10
Dubai Punya Hotel Termahal di Dunia, Tarif per Malam Mulai Rp1,6 M2025-06-06 05:48
Sambut Revolusi Industri 4.0, Wisudawan USNI Ditantang Berinovasi2025-06-06 05:29
Cara Daftar DTKS Agar Dapat 3 Bansos Tahun 2023, Bisa Pakai Aplikasi di Play Store2025-06-06 05:26
KPU Ungkap Gibran Dapat Giliran Pertama Paparkan Visi Misi di Debat Cawapres2025-06-06 07:37
Emiten Tambang Milik Grup Bakrie (BRMS) Kantongi Fasilitas Pembiayaan Rp2 Triliun, Buat Apa?2025-06-06 06:43
Trump Kesal Lihat Tingkat Uni Eropa, Mau Balas Tarif Besar untuk Impor Kendaraan dan Suku Cadang2025-06-06 06:33
Penumpang Ditangkap Petugas Bandara Usai Nekat Bawa Tengkorak Buaya2025-06-06 06:15
8 Manfaat Daun Kelor yang Datangkan Devisa Buat Negara2025-06-06 06:02
Dukung Perdagangan dan Investasi Antar Negara, Kadin Temui Parlemen Inggris2025-06-06 05:59
TEVAR dan EVAR, Keahlian Mayapada Atasi Bengkak Pembuluh Darah Jantung2025-06-06 05:52
Kelompok Paling Rentan Terpapar Virus HMPV, Perokok dan Bayi Termasuk2025-06-06 05:38
Tak Perlu Takut, Dokter Beberkan Kiat Aman Cabut Gigi2025-06-06 05:22
Apple Siapkan Kacamata AI untuk Gulingkan Ray2025-06-06 04:56